ENZIM YANG MEMBIKIN WANITA MUDAH GEMUK

Enzim Ini Membuat Wanita Mudah Gemuk

Enzim Ini Membuat Wanita Mudah Gemuk
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Jurnal Diabetes edisi Januari ini mengungkap bahwa kegemukan ternyata disebabkan oleh enzim Aldh1a1. Khusus pada wanita, aktivitas enzim yang melibatkan produksi lemak dalam tubuh ini meningkat tajam pada masa menopause. Sedangkan pada pria, aktivitas enzim ini tidak mengalami perubahan seiring usia.

Peranan Aldh1a1 memicu obesitas itu telah dibuktikan pada sejumlah percobaan terhadap tikus. Tikus betina yang mengkonsumsi makanan kaya lemak mempunyai lebih banyak Aldh1a1 dan memproduksi serta menyimpan lebih banyak lemak visceral (lemak di sekitar perut) dibandingkan dengan tikus jantan yang mengkonsumsi makanan kaya lemak juga. Sebaliknya, tikus betina tetap akan kurus meskipun mengkonsumsi makanan kaya lemak jika mereka secara genetis kekurangan enzim tersebut.

Hormon estrogen wanita tampaknya mendukung aktivitas Aldh1a1. Artinya, wanita yang berusia lebih muda, yang mempunyai kadar estrogen lebih tinggi, dilindungi dari efek yang tidak diinginkan akibat enzim tersebut. Namun, setelah menopause, level estrogen menurun, yang menyebabkan aktivitas Aldh1a1 meningkat dan membuat wanita rentan mengalami kenaikan berat badan.

Dengan menyasar Aldh1a1, para ilmuwan seperti dikutip situs LiveScience 3 Januari 2013, bisa mengembangkan pengobatan obesitas, khususnya kepada wanita, ucap peneliti Ouliana Ziouzenkova, asisten profesor nutrisi manusia di Ohio State University.

Namun, ia menambahkan, pengobatan tersebut tidak akan dilakukan dalam waktu dekat, sebab studi ini dilakukan terhadap tikus. Para ilmuwan harus mencoba terlebih dulu apakah efeknya sama pada manusia. Selain itu, Aldh1a1 juga mempunyai fungsi penting lainnya dalam tubuh selain membentuk lemak. Sehingga penghapusan sepenuhnya enzim itu tidak boleh dilakukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar